90%burung di pasar burung mgl, hasil tangkapan di alam!!

cobalah anda sekali sekali berjalan jalan ke pasar burung. dimana mana yang namanya pasar burung pasti sangat ramai dikunjungi orang. Di Magelang sendiri, pasar burung ramai pada hari pasar, yakni hari Pahing menurut penaggalan jawa/  hari pasaran. Berbagai macam burung dijual di pasar burung trb. Mulai dari burung ocehan, merpati, perkutut dan masih banyak lagi.

Namun jika kita lihat lebih seksama, ternyata boleh dikatakan 90% dari burung tersebut adalah hasil dari menangkap di alam bebas. Burung burung spt cocak rawa, anis, branjangan dsb adalah hasil tangkapan. Bahkan sekarang, burung seperti kutilang, troto'an, prenjak, sulinganpun ditangkap dan diperjual belikan. Dampak ikutannya adalah makanan alami burung2 tsb juga diambil dari alam bebas. Maka perburuan kroto/ larva semut rangrang, jangkrik, ulat dsb marak dimana mana.

Marilah kita sadari bhw keberadaan burung dialam bebas adalah bagian dari ekosistem, termasuk binatang pakan alami burung2 tdi. Jika burung dan pakan alami ditangkapi, terjadi gangguan keseimbangan alam. Burung adalah predator berbagai hama. Berkurangnya populasi burung, bisa berakibat ledakan populasi hama tanaman. Fungsi lain dr burung adalah dlm penyerbukan dan penyebaran berbagai jenis tanaman.
Lalu siapa yg berwenang menertibkan perdagangan burung dipasar burung? Saat ini bahkan hewan liar, hewan yg dilindungi dng mudah dpt kita jumpai. Elang, camar, gagak, kakatua, nuri, kemudian ular, musang, kucing hutan, rase, monyet bahkan kuskus dan tarsius dpt kita jumpai. Mestinya pemerintah lewat dinas yg berwenang menertibkan perdagangan burung dan hewan liar ini, sbl trlmbt. Jangan sampai anak cucu hanya mendengar cerita tentang burung yg pernah ada. Jangan sampai terjadi berbagai hama penyakit lantaran predator alami sudah punah.
Sudah saatnya kita memikirkan penangkaran. Amirika saja bisa menangkarkan jalak bali, lalu melepas liarkan dialam utk menambah populasi. Sebenarnya sudah banyak burung yg dpt ditangkarkan. Perkutut, puter, merpati, kenari, lovebird dsb.
Nantinya, burung2 yg dipelihara adalah burung hasil tangkaran. Dan biarkan burung2 liar bebas dialam, merupakan bagian dp ekosistem. Kita bisa mendengarkan kicau burung dialam bebas, tanpa ada keinginan memiliki. . . .

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar